Bab 29. Kebenaran yang menyakitkan

1546 Kata

Kondisi di rumah orang tua Raka saat ini sedang memanas. Siska dan Indra ikut syok dengan hasil tes kesuburan Raka. Raka tidak berhenti menangis dia merasa sangat menyesal dan sangat merasa bersalah. “Tenang dulu Ka kita kan baru melihat hasilnya saja siapa tahu itu cuma rekayasa Zeelia.” Kata Siska mencoba menenangkan anaknya. Sebenarnya dia juga sudah merasa gusar dengan kenyataan ini. “Ini sudah cukup membuktikan kalau akulah yang sakit bukan Zeelia Bu, a-aku menyesal Bu.” Jawab Raka kembali menangis. “Sebaiknya kita tanyakan langsung sama Dokternya, kamu tanyakan bisa tidak kita bertemu dengannya sekarang bilang saja urgent.” Pinta Siska. Raka mengambil ponselnya dan menghubungi Dokter kandungan itu. “Kita ke sana Bu.” Raka segera beranjak pergi ke rumah Dokter Maya bersama

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN