Bab 28

1265 Kata

“ Gimana keadaan Kak Aleksa, mas Fadil?” tanya Tasya setelah tiba di ruang IGD tanpa menghiraukan Ervan yang memandangnya seperti mengingat – ingat wajah Tasya yang memang baru ketemu dua kali, itu pun sudah lama. Tansya datang dengan membawa Alifa, karena gak mungkin kalau Alifa di tinggal Bersama babysister. Tasya takut, karena sering kejadian kalau Babysister membawa kabur bayi yang di jaganya. Dengan masalah sperti itu, Tasya lebih memilih membawa Alifa. “ Masih belum sadar. Benturan benda keras itu hampir saja membunuhnya. Tapi untung cepat dibawa kemari oleh tiga orang ini,” jawab Fadil sambil menunjuk pada Ervan, Aldo dan Desta yang juga memandang Tasya tanpa berkedip. Mereka terhipnotis oleh kecantikan gadis berusia dua puluh satu tahun itu. Tasya pun memandang ketiganya, dan me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN