Pengalihan Aset

2043 Kata

Siang hari pengacara datang dengan membawa berkas-berkas yang di inginkan oleh Anand. Citra pun sedikit ragu saat suaminya menyuruhnya untuk meninggalkan tanda tangannya di atas kertas putih itu. Ia benar-benar merasa tidak pantas untuk mendapatkan semua itu, dan itupun cukup berlebihan untuk dirinya. "Mas, bukankah lebih baik kamu pikir lagi?" Tanya Citra dengan suara pelan. Tangannya sudah memegang bolpoin yang diberikan oleh pengacara untuknya. "Sudah aku pikirkan dengan baik, jadi jangan ragu lagi. Punyaku juga menjadi punyamu juga." Jawab Anand seraya meyakinkan istrinya untuk mempercayainya. Citra pun akhirnya menandatangani berkas itu dengan terpaksa, rasanya ia menanggung lebih banyak beban di banding sebelumnya. Bahkan Citra juga membaca beberapa berkas itu, mulai dari kepemili

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN