Suara dering ponsel membangunkan Satya yang sedang tertidur di sofa. Satya membuka kedua matanya yang lengket dengan amat berat. Ia merasa sangat malas sekali bangun.
Satya meraba ponsel yang terdengar di meja kecil dekat ranjangnya. Ketika melihat layar, ada panggilan masuk dari orang kantor. Satya pun berdecak pelan dan akhirnya mengangkat panggilan tersebut.
"Halo? Ada apa pagi-pagi begini kau menelponku?!" keluh Satya dengan masih nada malas.
"Pak Satya! Beri kami gaji sekarang juga! Itu adalah hak kami, Pak! Kami membutuhkan uang itu! Sudah berbulan-bulan—"
Suara dari dalam ponsel Satya langsung terpotong. Satya segera mematikan ponselnya dengan sangat kasar. Ia lalu membuang ponselnya ke arah sampingnya.
"Cerewet sekali! Dia pikir cuma dia yang butuh uang?!" gerutu Satya.
