Mumpung bisa pulang sore, Ranti membersihkan apartemennya dan memasak untuk makan malam. Masakan sederhana kesukaannya, udang pedas dan oseng tempe kecap. Setelahnya ia pun mandi dan mengenakan piyama favoritnya. Saat berkaca, terlihat putingnya agak menonjol. Meski piyamanya cukup tebal tapi ternyata terlihat. Ranti jadi mengingat malam sebelumnya. Apa Ario melihatnya? Duhhh.. Ranti menutup muka, rasanya malu. Ia memang tidak menyukai menggunakan bra di rumah, tapi sepertinya malam ini ia harus mengenakannya. Ranti teringat kalau ia mempunyai dalaman kaos dengan busa di area d**a, jadi bisa menutupinya. Bel apartemennya berbunyi, pukul 19.30. Rasanya tidak mungkin Ario, karena kan dia masih ada acara. Bingung antara mengenakan dalaman terlebih dahulu, atau mengecek pintu terlebih dahulu