BAB 21

1412 Kata

Sampai pukul delapan malam lebih, Raven mengurung dirinya di ruang kerja. Memikirkan segalanya masak-masak. Menanyai hatinya apakah masih ada bunga disana ataukah rasa ibanya hanya karena mereka berteman lama saja. Raven belum sanggup menemui Nana jika dia belum mendapatkan jawaban tentang perasaaannya. Dia tidak mau melukai Nana lagi lebih dari ini. Nana sudah mengorbankan banyak hal dan masih harus mengorbankan perasaannya lagi hanya karena sikap Raven yang tidak dewasa. Gadis itu yang paling terluka disni dan Raven merasa semua itu gara-gara dia. Setelah di pikirkan ulang, perasaan Raven tetap lebih berat ke Nana. Dari segi manapun jawabannya tetap Nana. Membuat laki-laki itu memberanikan diri untuk keluar dari ruangan itu menuju kamarnya. Dimana disana Nananya yang polos tertidur cuku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN