Yuda yang merasa bertemu dengan Panji dalam suasana informal, terus berbicara dengan nada tidak sopan kepada suami dari mantan kekasihnya. Sementara Panji hanya mengulas senyum tipis saat melihat Yuda yang memandangnya remeh. Baru saja sang manajer penjualan yang asli ingin menyanggah apa yang dikatakan oleh pewaris Pratama itu, Panji segera merentangkan tangan kanannya untuk menghentikan karyawannya. Para sales wanita yang mengetahui kenyataan jika pria yang sejak tadi mereka goda sudah menikah langsung tertunduk malu. Bisa-bisanya mereka mencari-cari perhatian kepada pria yang telah memiliki pawang itu. "Memangnya ada yang salah kalau saya mengunjungi gerai minuman dari perusahaan Mahendra Grup? Atau seharusnya saya yang harus mengunjungi beberapa stand milik Pratama?" Panji balik be