“Kenapa Mas punya banyak sekali perhiasan seperti ini?” tanya Lyra menatap gelang yang melingkar di pergelangan tangannya. “Memangnya kenapa?” “Mas kan laki-laki,” kata Lyra mengangkat kepala untuk menatap wajah suaminya. Kening Lyra berkerut. “Kan aneh, laki-laki punya banyak perhiasan seperti ini.” Dewangga tersenyum mendengar ucapan Lyra itu. “Punya kan nggak harus memakainya,” balas Dewangga enteng. “Lagian, kebanyakan adalah milik keluargaku.” “Ah, jadi, ini milik ibunya Mas Dewangga, ya?” tanya Lyra menunjuk gelang yang ada di tangannya. Dewangga hanya tersenyum. Tidak mengiyakan ataupun menyangkal. “Lalu, kalau kalung ini?” Lyra memegang bandul kalung yang sedang dipakainya. “Bukankah dulu aku pernah bilang ke kamu kalau itu kalung warisan?” “Iya, benar.” Lyra terkekeh pel
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari