20. Kabar~

1000 Kata

Sudah sebulan lebih sejak kecelakaan, ayah tia rifan tak kunjung mendapat kabar baik. Keadaannya terus menurun antara hidup dan mati. Pagi ini, tia, revan, dan rey siap-siap untuk ke spanyol, semua jadwal sudah di tangani. "Siapkan pesawat sekarang, saya menuju bandara" ucap rey, lalu mematikan telpon secara sepihak, setelah itu ia kembali menelpon lagi "Handle semuanya dulu, batalkan semua rapat, saya akan pergi ke spanyol" ucap rey, ketika sudah mendapat jawaban ia mematikan sambungan telponnya tersebut. "Udeh semua bang?" Ucap revan "Udeh, tia mana?" Ucap rey, yang tidak melihat keberadaan tia. "Udeh di mobil tuh" ucap revan, lalu rey hanya tersenyum simpul. Dan lalu menuju ke mobil untuk segera ke bandara. 1 jam kemudian Mereka telah sampai di bandara, lalu mereka berjalan untu

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN