Trauma

1059 Kata

"Silahkan cek kalau gak percaya!" Ia meninggalkan kerumunan itu. Elena dan teman-temannya tentu saja mendumel. Kesal lah. "Belain mulu tuh selingkuhan." "Kenceng banget kayaknya tuh peletnya si Fadiya!" "Tauk!" Mereka masih grasak-grusuk sih. Sampai akhirnya satu orang datang ke kerumunan mereka dengan membawa lembaran koran. Itu loh pemberitaan soal perselingkuhan di istana kepresidenan. Ternyata sampai juga ke pihak media massa. Ya jelas sampai lah. Kan Elena sendiri yang semalam, menyuruh kakaknya untuk berbicara ke media massa. Mumpung mereka punya salah satu saudar ayang bekerja di media massa ternama di Jakarta. Jadi lah pemberitaan itu heboh. Namun benar kata Gala, selingkuhannya itu bukan Fadiya. Memang terjadi di istana kepresidenan. Namun seperti yang Gala katakan tadi, itu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN