Bab 45. Kisah dibalik sikap Arogan Tika

1308 Kata

Hanin tiba tiba teringat wanita yang tadi ditarik Astuti dan meringkuk di dekat mobil. Dan ternyata masih disitu meringkuk gemetaran, ia lalu menghampirinya. "Mbak, ayo kita ke cafe dulu mbak pasti kelelahan juga", kata Hanin ingin meraih tangan wanita itu. Tiba tiba wanita itu memegang kaki Hanin. " Mbak Han maaf kan Tika, Mbak terima kasih dan maaf kan Tika Mbak", katanya menangis tersedu sedu. " Ini Mbak Tika, apa?", Hanin meneliti wanita yang tidak menggunakan make up sama sekali, sehingga wajahnya pucat sekali. Bramantyo pun mendekat. " Tunggu Hanin", kata Bramantyo. " Lepaskan istri saya", kata Bramantyo, dia terlalu cemas melihat wanita wanita jahat di sekeliling nya dan Hanin yang dengan mudah berprasangka baik ke mereka. " Mas ini beneran Tika, ayo Tika kita kesana bica

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN