Embun ingin ke kamar mandi. Wanita berkulit kuning langsat itu sudah sangat kebelet pipis. Namun keadaannya yang untuk menggerakkan tubuh saja masih susah sekaligus lemas, membuatnya terpaksa meminta bantuan Edward. “Ke … ke kamar, mandi? Bagaimana caranya? Bagaimana caranya aku membuat Embun sampai ke kamar mandi?” pikir Edward kebingungan. Ia segera meletakan ponsel yang semenjak tadi membuatnya sibuk, di meja kecil yang ada di hadapannya. Bergegas ia dari sofa tempatnya duduk dan sampai dihiasi tas kerjanya. Karena meski Zack memberinya cuti, Edward harus tetap mengurus semua pekerjaannya melalui daring. Dan di tengah kenyataannya yang menjadi panik, bahkan jantung Edward sampai terdengar berisik, Edward benar-benar mendekati Embun. Susah payah ia melakukannya lantaran apa yang terjad