"Oh my...." Karla menekan dadanya dramatis saat melihat sosok bocah kesayangannya sedang terbaring di atas ranjang sambil memeluk boneka.
"Saski..." panggilnya pelan pada anak itu.
"Nenek?"
Karla langsung menghampirinya. Tasnya dia lemparkan seenaknya ke lantai lalu bergegas memeluk anak itu. "Saski kenapa bisa gini? Ini sakit ya?" tanyanya sambil mengelus pelan dahi Saski.
Anak itu menggeleng pelan. "Nggak kok, Nenek. Ini udah nggak sakit lagi," jawabnya sambil meringis kecil.
Karla sontak menghela nafas pelan. Diusapnya kepala anak itu. "Lain kali Saski jangan main-main atau lari-larian lagi ya. Itu kan bahaya untuk Saski," katanya.
Anak itu mengangguk paham. "Kata Ayah, nanti Saski sekolah di rumah aja," ujarnya yang langsung disambut dengan bahagia oleh Karla.
"Betul kata Ayah.
