Chapter 20 : Pacar baru Bunda

2069 Kata

Sisi mendorong pintu perlahan, lalu mengintip sosok yang kini berada di ranjang rumah sakit. Wanita itu menyelinap dengan diam-diam ke dalam kamar karena takut membangunkan orang itu. Dia meletakkan bungkusan yang dia bawa ke atas meja dengan sangat hati-hati. Setelah itu Sisi mengulurkan tangannya untuk menyentuh dahi pria tampan yang kini sedang terlelap itu. Memeriksa suhu tubuhnya dengan telapak tangan. Hangat suhu badan pria itu membuat Sisi mendesah pelan. Setelah dirawat sekitar lima jam yang lalu, suhu tubuh Digo masih panas. Bahkan pria itu juga belum bangun dari tidurnya sama sekali sejak Sisi membawanya kesana. Sisi membenarkan posisi selang infus agar tidak tertarik oleh tangan Digo. Tak lupa ditariknya selimut biru muda yang berada di pinggang Digo agar mencapai dadanya. S

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN