“Ayah!” Digo langsung menoleh pada Saski yang sedang berlari ke arahnya. Pria itu segera berdiri dan menggendongnya. “Saski kok udah pulang duluan? Bunda sama Tante Dokter kemana?” tanyanya pada anak itu. “Masih di jalan,” jawab Saski sekenanya. Di belakang Saski, seorang pria muncul. “Siera sama Elisa katanya balik belakangan, Digo.” Digo pun menatap Saski yang kini berada di gendongannya. “Saski tadi pulang bareng sama Om Daniel ya?” Saski mengangguk pelan. “Iya, Digo. tadi Siera nitipin Saski ke gue. Soalnya anak itu nggak mau nunggu Bundanya sama Elisa pulang. Dia pengen cepat-cepet pulang karena pengen ketemu sama Elo,” sahut Daniel yang berdiri di depan pintu. Digo memutar bola matanya malas mendengar penjelasan pria itu. “Oke, makasih kalo gitu.” Daniel tersenyum tipis.