“Assalamu’alaikum, Mami ... Papi ....” Amanda begitu sumringah ketika bertemu dengan ke dua orang tua Jonas di rumah mereka. Ami dan Jeremy memang sudah berada di rumah itu sedari jam sepuluh pagi.
“Sayang ... Kenapa lama sekali pulangnya?” Ami memeluk Amanda dengan sangat hangat. Wanita itu juga menghujani menantunya itu dengan ciuman yang bertubi-tubi.
“Acaranya lama banget selesainya, Mi. Jadi ya baru bisa pulang sekarang? Gimana Syarief dan Syafana? Nggak rewel’kan?”
“Enggak mereka baik-baik saja. Tadi mami dan papi habis bawa mereka berdua ke mall. Maaf lo kalau mami dan papi nggak izin dulu sama Amanda.”
“Mami ini ngomong apa? Ngapain minta izin Amanda segala? Mi, Amanda mamu ke papi dulu sebentar, nanti Amanda balik lagi ke sini.”
“Iya, Sayang ... Pergilah.”
Amanda menciumi k
