Chapter 1
938 Kata
Cast utama
• Kim Nara
• Park Chanyeol
"Happy Reading"
Chanyeol POV
Di dua tahun Kematian ibu ku,sejak kepergian nya pula entah kenapa jarak antara aku dan appa sedikit renggang. Aku pun lebih memilih tinggal di sebuah apartemen.
Hingga satu hari appa datang dengan mengenalkan seorang wanita bahwa wanita itu akan menjadi eomma baru ku,appa meminta izin pada ku agar bisa menikah lagi.tapi,aku masih belum bisa melupakan eomma sampai saat ini.
Wanita itu bernama Kim min ji saat mengenalkan diri nya,dia adalah salah satu staf kantor appa.
Jika di lihat² dia memang baik, tapi aku tetap saja tidak setuju dengan pernikahan appa.
Apa aku terlalu egois??
Aku kasian dg appa semenjak 2 tahun belakangan dia sering murung dan tak bersemangat,.aku harus bisa melawan ego ku untuk kebahagiaan appa.
"Baiklah bibi,apa bibi benar² tulus mencintai appa??,apa bibi juga siap mendampingi appa ? , Sebenernya aku tidak menyukai bibi tapi karena appa sudah memilih bibi aku hanya bisa mendukung keputusan nya dan satu lagi,bibi ini bukan eomma ku jd aku akan memanggil dg sebutan bibi Kim saja"_ucap ku panjang lebar
"Itu tidak masalah Chan, Terima kasih telah merestui kami"_jawab bibi Kim
"Baiklah chanyeol kami akan menikah bulan depan jadi persiapkan diri mu"_ucap appa
"Nee, sudahlah appa,kau telah mengenalkannya jadi lebih baik appa pergi dr apartemen ku"_usir ku pada appa
"Iya appa pergi,tp jika appa sudah menikah appa akan datang kesini untuk menjemput mu dan kita tinggal bersama lagi"_ucap appa dan pergi dr apartemenku.
Satu bulan kemudian
Pernikahan ini membuat ku sakit hati,appa begitu mudah melupakan eomma. Aku pun memutuskan untuk pergi setelah akad berlangsung. Aku berjalan menuju parkiran mobil dan tidak sengaja aku menabrak seorang gadis, tapi karena pikiran kacau ku aku malah memarahinya dan dia hanya terdiam tertunduk takut.
"Kau ini bagaimana hah?? Bisa jalan tidak?? Aishhh...! Kenapa hari ini semua membuat aku kesal..! Tidak apa, wanita itu lalu kau juga.. arghhhh"_ucap ku penuh amarah
Dan gadis itu hanya tertunduk diam, aku tau ini adalah salah ku. Tp karena emosi aku jadi melampiaskan amarah ku kepadanya.
"Maaf" ucap gadis itu.
Aku hanya mendengar kata itu dari mulutnya, setelah itu dia pun pergi langsung masuk ke dalam gedung pernikahan.
Apartemen
Aku sangat lelah dan kesal atas kejadian hari ini..
Lalu aku bergerak mengambil ponsel ku dan menelpon seseorang orang yang bisa memuaskan nafsu birahi ku
Sebenernya aku tak pernah melakukan ini ,tp semenjak eomma meninggal aku jadi lebih liar , suka mabuk²an ,dan brain dg jalang. Tapi walaupun begitu aku tetap anak kebanggaan appa dan appa tidak tau semua tentang ini.
Samar2 terdengar ketukan pintu
Tok tok tok...
"Permisi tuan"
"Seperti dia sudah datang"
Aku pun bergegas membuka pintu dan baru sja membuka pintu dia langsung merangsang ku.bagaimana tidak dia sangat agresif dan langsung meraba junior ku..
Aku yg sudah terangsang pun langsung membawanya ke ranjang.. segera aku menindih tubuhnya,ku ciumi bibir dan ke sesap kejang lehernya Hinggan membekas.
"Ahhhhh" desah nya
Tangan ku langsung merapat ke area sensitifnya,ku masukan 3 jari sekali dan mengocok nya dg tempo cepat. Ku lihat dia sudah basah dan tanpa bertele-tele aku langsung memasukkan junior ku dg sekali hentakan..
"Akkk eunghhh perlahan tuan ahh ini sedikit sakit akkk"
"Tahanlah sebentar lagi juga kau akan mendesah nikmattta ahhh"
Di sisi yg berbeda..
Yaitu di gedung pernikahan terlihat mempoutkan bibirnya karena merasa kesal setelah di marahi seseorang hingga dia terjatuh dan membuat gaunnya kotor.
"Eomma.!"_rengek manja sang gadis
"Nara kenapa?? Ko kesal gitu,hm?"_tanya eomma nya
"Nara di marahi seseorang padahal itu bukan kesalahan Nara,Nara di tabrak hingga jatuh dan lihat ini eomma gaun ku kotor"_adunya dg manja
"Aishhh anak eomma yg cantik jangan cemberut gitu donk,ini kan hari spesial eomma"_bujuk eomanya, yg dibujuk pun hanya mempoutkan bibirnya.
"Paman..! Boleh tidak kalau Nara memanggil dg sebutan appa"_ucapnya tiba-tiba
"Tentu saja boleh,aku ini memang sudah menjadi appamu sekarang,jadi jangan sungkan,ne!"_ucap appa barunya
"Ne, gumawo appa"_ucapnya
.
Disana lebih tepatnya di kamar apartemen chanyeol,Suara desahan terdengar dari semua sudut kamar tersebut.. untungnya saja kamar itu kedap suara..
"Akkk nghhhhh shhhh fasterrrr ahhh f**k ahhh"_desah sang jalang
"Akkkhh kau ini sungguh nik ahhh mata shhh mpphhh"_desah chanyeol
"Ahh aku mau keluar tuan ahhh"_desah jalang dan chanyeol pun langsung memperlambat gerakan nya berniat menggoda sang jalang.
"Akk tuan palli Jangan menyiksa ku ahh"_racaunya ya sabaran ingin klimaks
"Kau curang..kau harus mengunggu ku ahh"_ucap chanyeol
"Akkk nghhhhh tuann palli gerakan pinggulnya aku ingin keluar ahh"_racau jalang itu
"Baiklah jika itu mau mu,tp jgn salahkan aku jika aku merintih kesakitan"_ucap Cy
Chanyeol mempercepat gerakan pinggulnya dan ...
Crot..
Pelepasan bersama dg sang jalang yg bersatu padu di rahim jalang itu.. setelah puas chanyeol menyudahi aktivitas nya dan melemparkan beberapa uang kpd jalang itu yg sedang terkapar di ranjang.
"Pakai baju mu dan pergilah.terima kasih telah memuaskan ku"
"Ahh iya tuan,tp tadi kau menyiksa ku hingga terasa perih di vaginaku"
"Itu sudah tugasmu kan??! Cepatlah pergi"
"Baik tuan"
"Jalang itu memakai pakaian nya dan bergegas pergi pergi setelah mendapat bayaran dr chanyeol.
"Ahh permainan tadi sungguh memanaskan"_racau Cy hingga tanpa sadar ia tertidur dalam kondisi telanjang
Keesokan harinya appa datang ke apartemen ku,ia membujuk ku agar ikut tinggal bersama nya dan istri barunya di rumah appa.
Tapi aku menolaknya,aku lebih suka tinggal di apartemen ini,karena memudahkan aku membawa seorang jalang,hahahaha.
"Baiklah appa tidak memaksa,tapi jika kau berubah pikiran rumah appa akan selalu terbuka untuk mu"
"Aku akan sering berkunjung kerumah,ohiya kenapa appa tidak pergi honeymoon?"
"Appa sedang sibuk dg perusahaan,karena pekerjaan mu yg kacau membuat appa harus bekerja ekstra"
"Ah mianhe appa aku akan berusaha lebih baik lagi untuk mengurus perusahaan"
"Baiklah appa pergi dulu, di lain waktu appa akan mengajak keluarga baru kita ke sini untuk menemui mu"
Bersambung
@By kimtha61.
@By Wulan Lesthari jr.
- Penulis
