Prologue
Jika aku kembali ke 10 tahun yang lalu, apakah perasaan ku akan sama seperti saat ini ?
Apakah aku akan tetap mencintai nya seperti saat ini ?
Apakah aku tetap akan mencintainya, meskipun mengetahui rasa sakit yang akan ku rasakan karena perbuatannya akan sedalam ini ?
Ingin rasanya ku hapus segala ingatan ku yang berhubungan dengannya. Nyata nya sesakit apapun kau menyakiti ku, aku tetap menunggu dirimu.
...
10 tahun yang lalu, tanpa sengaja mata ini melihatmu. Entahlah, apakah ini yang dinamakan jatuh cinta pada pandangan pertama? Tapi yang pasti, sejak saat itu aku diam-diam selalu memperhatikan mu. Ingin rasanya mengutarakan perasaan ku padamu, tapi aku terlalu takut.
Yang ada dipikiran ku saat itu, " It's Ok, setidaknya aku bisa melihatmu. Tidak apa-apa kalau kamu tidak melihatku, yang penting aku bisa mengagumi mu sebanyak yang aku mau."
Tanpa terasa hampir 2 tahun lama nya aku mengagumi dirimu secara diam-diam. Sampai pada akhirnya, aku melihat mu jalan bersama seorang wanita cantik, yang belakangan ku tau kalau wanita itu adalah kekasih mu.
Cemburu? tentu saja! tapi aku sadar, aku hanya pengagum rahasia mu. Tidak pantas rasanya aku untuk cemburu pada kekasih mu. Sampai akhirnya aku memutuskan untuk mengubur semua perasaan ku padamu saat itu.
...
8 tahun kemudian.
Entah kita memang berjodoh, atau takdir yang sedang mempermainkan perasaan ku.
Aku, yang entah kenapa bisa tiba - tiba menjadi dokter pribadi mu.
Dan saat pertemuan pertama kita setelah 8 tahun lamanya, ada sesuatu yang langsung ku sadari. Jantung ku masih berdebar kencang, sama seperti dulu saat aku mengagumi mu diam-diam. Dan ada satu hal lagi yang ku sadari selain perasaan ku pada mu yang tidak berubah sedikit pun. Kamu.... Kamu berubah.
Kamu tidak lagi ramah seperti dulu, tidak ada lagi senyum di wajah tampan mu.