Vivi mengerang tertahan tanpa sadar. Rasanya seperti dia sedang bermimpi, tapi terasa sangat nyata. Bara memainkan tubuh bagian depannya. Perlahan mata cokelat itu terbuka, sedetik kemudian kembali terpejam merasakan isapan kuat pada benda mungil yang terdapat di sana, suaminya sudah berubah menjadi bayi raksasa. Vivi kembali mengerang, tangannya meremas rambut hitam itu lembut, menekan kepala Bara meminta suaminya melakukan lebih.
Bara tersenyum s*tan, ia tidak akan menolaknya. Dengan senang hati ia akan menuruti keinginan Vivi. Bara membuka mulut lebar, memasukkan squshy itu sebanyak yang ia bisa. Bara menggunakan indra pengecapnya memainkan benda mungil yang mengeras. Sementara mulutnya bermain pada tubuh bagian atas, tangan Bara tidak tinggal diam memainkan tubuh bagian bawah.
Vivi
