Bab 68. Masih Terus Mengganggu

1049 Kata

Ponsel Sena berdering. "Huuuhhh... Mau apa lagi sih Dia?" Sena sangat kesal melihat layar ponsel nya dan melihat nama Fajri melakukan panggilan telpon. "Lupa Aku matiin ponsel. Tapi Dia selalu tahu kalo Aku sudah aktifin ini ponsel, Dia langsung telpon." Mau gak mau Sena mengangkatnya. "Ya...." Sapa Sena malas. "Kamu dimana?" Tanya Fajri. "Lagi kerja." Ketus Sena. "Oh masuk pagi." Kata Fajri. "Ya... Ada apa sih?!" Tanya Sena tak suka. "Jangan-jangan mau pinjem duit lagi." Batin Sena. "Ketus amat sih?!" Fajri jadi ikutan sewot. "Ya udah cepet bilang ada apa? Aku lagi kerja." Kata Sena lagi. "Besok Noval disunat. Kamu datang ya? Disuruh Ibu." Kata Fajri. "Ada sedikit selamatan besok. Datang ya?" "Huuhhh selalu aja disuruh Ibu." Batin Sena sangat kesal. "Gak bisa. Besok Aku kerja,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN