Steve bisa merasakan ranjangnya mulai didorong perlahan dan jantungnya mulai berdegup kencang. Tubuhnya kaku karena ia tidak berani menggerakkannya sama sekali. Steve bisa mendengar bunyi pintu dibuka dan ranjangnya kembali di dorong. Namun, hanya beberapa detik kemudian, dorongan itu berhenti. “Oh, Dr. Connor. Apa yang sedang anda lakukan di sini ?” suara seorang pria yang Steve kenali sebagai penjaga yang selalu ada di depan lift mulai terdengar. “Ah, aku harus menemui Dr. Baxter untuk membicarakan pasien yang baru saja meninggal. Mungkin kami akan meneliti mayatnya. Permisi, Pierro.” Dr. Connor kelihatannya buru-buru sebelum Pierro menyadari tindakannya. Steve bisa merasakan ranjangnya mulai bergerak kembali. “Tapi