Gerald sangat malu sekarang bagaimana ia bertemu ketiga adiknya, ia melakukan hal yang paling konyol di dunia. Menangisi penderitaan Marina, bagaimana bisa? Gerald mondar mandir di ruang wadrobe sementara Bella masih menunggu di luar dan sesekali berteriak memanggilnya.
"Gerald! kau tidak pingsan kan?" Bella mengetuk pintu ruang wadrobe, atau mungkin lebih tepatnya memukul.
"Tidak, Tuan Putri." Gerald sekarang harus secepatnya keluar kalau tidak, mungkin Bella akan merusak pintu wadrobe ini dengan tangannya. Entah sejak kapan kekuatan Bella jadi tidak kalah dengan anak lelaki. Gerald keluar dengan senyum buatannya sendiri, yang tentu saja seratus persen palsu."Jadi, apakah kau ini makan pagi bersamaku!"
Bella mengeluarkan senyum tiga jari dan berkata,"ya! semuanya sudah menunggu di b
