Berita Mengejutkan

2529 Kata

Amina mengamati anak sulungnya dengan wajah yang sulit di tebak di taman belakang rumah yang sejuk di pagi hari , tangan lentiknya menyentuh senar-senar pada gitar kesayangannya. Kaki aminah tersentuh untuk melangkah kearah anak sulungnya. “fahmi” “iya ma” fahmi masih fokus pada gitar di tangannya “apakah kamu baik-baik saja?” batin seorang ibu pada anaknya selalu kuat, amina merasakan kesedihan fahmi. Fahmi menghentikan tangannya yang semula memainkan gitar, di letakkan gitar di sebelah tubuhnya. “carikan istri untuk fahmi ma” pernyataan Fahmi sontak membuat mata mamanya terbelalak tidak percaya. “apa kamu yakin dengan apa yang barusan kamu ucapkan?” amina mencari kepastian “fahmi sangat yakin ma, mungkin dengan fahmi memiliki istri fahmi akan bisa melupakan zahwa” “mama tidak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN