“Apa kamu ini agen rahasia?” ucap Danita tiba-tiba setelah mereka terdiam lama.
Yudit memang tidak memberikan ekspresi apa pun. Dia seperti biasa memasang wajah datar tanpa emosi. Tapi dalam hatinya dia juga terkejut dengan tebakan Danita. Wanita ini langsung mengiranya dia ini agen rahasia hanya karena percakapan ini.
Namun Yudit kemudian terkekeh, “mana mungkin begitu,” katanya. Dia berkacak pinggang sambil menatap Danita.
Danita sedikit tidak fokus saat mendengar kekehan Yudit yang sangat jarang dia dengar itu. Tapi dirinya harus berkosentrasi lagi, “kalau bukan kenapa harus main rahasia begini?” tanyanya lagi.
Yudit justru berdiri semakin dekat dengan Danita sampai hanya tersisa satu langkah kaki jarak tubuh mereka berdua ini, “untuk beberapa hal, setiap manusia punya sisi rahasia.
