Bara mengerang melihat pekerjaannya yang belum juga usai. Padahal Bara mau pulang ke rumah bertemu dengan istri yang sangat dicintai oleh dirinya. Mau bermanja dengan Kyomi, bukannya bermanja dengan Kyomi malahan dia harus bermanja dengan segala berkas yang ada di atas mejanya yang tidak ada habisnya. Bara sampai lelah dengan berkas ini.
Bara mengusap wajahnya kasar, lalu dia melihat jam di meja kerjanya. Sudah pukul enam petang. Ini dia bakalan lembur lagi? Bara tidak mau Kyomi tidur di sofa ruang tengah lagi, karena menunggu dirinya pulang. Bara tidak tega melihat itu. dengan cepat Bara merapihkan meja kerjanya, lalu dia keluar dari dalam ruanganya.
“Sinta, kamu masih di sini?’ tanya Bara pada salah satu karyawan wanitanya yang masih lembut juga ternyata. Dan juga beberapa karyawan
