resah dan gelisah

247 Kata
Abi... Abi kenapa, kok akhir-akhir ini umi perhatikan termenung aja. Abi teringat anak- anak kita umi, sedang apa mereka ya?? loh apa yg Abi khawatir kan, mereka kan tinggal di pesantren, pasti lagi belajar, sholat mengaji. bukan itu umi, kalau Fahri Abi yakin dia melakukan yang seperti umi bilang tadi, sedang kan kalau Farhan? apa dia betah di pondok pesantren? iya yaa bi,, umi pun berfikir yang sama, tapi semoga saja Farhan bisa betah bi, aminnn ? Abi mengaminn kan ny. yawdah lah Bi jangan mikir yang macam-macam, kita berdoa saja untuk anak kita. Umi.. kalau misalnya Abi pergi, umi jaga yaa anak kita baik-baik,, Abi bicara apa sih, ngomong ny ngawur aja dari tadi, Abi akan umur panjang. yawdah lah ayo tidur umi ngak mau dengar yang aneh-aneh lagi, umi pun langsung tertidur, sedang kan Abi masih memandang langit-langit rumah. Ya Allah jadikanlah anak-anak ku menjadi anak-anak yang Sholeh, semoga saja kalau aku engkau panggil, anak ku bisa meneruskan kerja ku, sebagai pendakwah yang di senangi banyak orang, dan selalu berada di jalan lurus mu. **** Di tempat lain " mas Farhan apa yang kamu lakukan sekarang? kenapa kamu harus kabur, ini kota baru mas, ngak ada yang kita kenal disini, kenapa kamu nekat,, ucap Fahri dalam hati, yang masih memikirkan kembaranny yang tidak tahu di mana keberadaan ny, fahri takut bilang ke abiny kalau Farhan kabur dari pondok, takut jantung Abi ny kumat, Abi sudah tua. Ya Allah selamatkan kembaranku dimana pun dia berada, aminnn.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN