Clona benar-benar mengabaikan perasaan Maura Lexi. Pria itu melewati Sang gadis yang jelas-jelas sedang menunggunya. Bahkan menganggap Maura Lexi yang berdiri hanyalah benda tak bernyawa yang sepatutnya diabaikan.
Bukan tanpa alasan. Clona sengaja melakukan hal itu karena merasa yakin bahwa Profesor William Brown akan memastikan sikapnya pada Maura Lexi. Sungguh dia tak ingin rencananya gagal hanya karena berusaha menjaga perasaan seorang wanita. Clona yakin, Maura Lexi adalah gadis yang kuat. Sungguh tak peduli jika gadis itu membencinya saat ini.
Langkah tegap pria itu tetap terjaga. Sangat teratur dengan derap langkah yang berkharisma. Sosok Clona benar-benar pas menjadi seorang pemimpin mafia yang tangguh dan tak tertandingi.
Dan akhirnya pria itu sampai di depan pintu ruang prib
