Akhtar Lampu indikator ponsel gue menyala. Sebuah pesan w******p masuk entah dari siapa. Tanpa memindai pandangan gue pada Clarissa yang sedang melakukan take vocal untuk proses rekaman mushup lagu-lagi seperti yang sudah pernah gue buat draftnya beberapa hari lalu, gue menggapai ponsel yang berada di bawah meja. Pura-pura memberi isyarat dengan menunjukkan sebuah ibu jari pada Clarissa, gue membuka pesan dari Jamilah. Demi menjaga supaya gue nggak jingkrak-jingkrak, garus-garuk meja karena mendapat pesan dari Jamilah gue terus tersenyum pada Clarissa sambil membuka isi pesan tersebut. Ternyata sebuah foto full facenya dengan ekspresi konyol. Jamilah Gelo: Meetingnya bikin boring. Jamilah Gelo: Ngil seriusan deh. emang keriput gue keliatan bgt yak? Lo raja tega bgt ngatain gue keriput