" jauh dari kata matang untuk berumah tangga ra, kenapa kamu belum mau dijodohkan oleh abimu, sementara kamu tidak pernah mengenalkan calon suami kepada abi dan umi"
rara terdiam mendengar ucapan uminya, suapan nasi goreng tak lagi mampu melewati tenggorokannya, seaaka tercekat saat uminya lagi lagi membahas tentang perjodohan.
bukan tidak mau dijodohkan dengan orang lain oleh abinya, tapi Rara merasa belum siap setelah penah gagal oleh beberapa pria yang telah menolak perjodohan yang telah dilakukan.
setelah sering putus asa dengan perjodoha n, apakah Rara akan mendapatkan jodoh yang benar-benar mampu menerimanya apa adanya.