“Sebenarnya apa yang membuat bersin kamu berhenti? Tadi sempat berhenti, kan?” tanya Sultan dengan suara lirih. Ia baru saja memberikan payungnya pada Jamal, sementara di hadapannya, Lintang yang tampak gugup dan cenderung kebingungan, berangsur menggeleng.
“Jangan menunduk, ... coba lihat wajah aku yang tampan, pasti kamu dapat pencerahan kenapa-kenapanya,” ucap Sultan karena selain terlihat kebingungan, Lintang juga menjadi menunduk.
Sultan dapati, Lintang yang langsung menahan tawa sambil terpejam erat hingga tubuhnya agak terguncang akibat tawa yang susah payah ditahan.
Bukannya masuk, Sultan justru mengamati suasana luar yang masih dihiasi hujan deras. “Rain ... rain go away, come again another day, little Embun wants to play, rain rain go away ....”
Mendengar itu, Lintang langsun
