Kenyataan kini membuat Sultan menyadari, selalu ada dampak di setiap apa yang kita lakukan bahkan meski tujuannya menjadi Sunny dirasanya tujuan mulia agar Lintang tidak menghadapi alerginya sendirian. Agar Lintang tidak kesepian dan merasa aneh karena terus dikucilkan oleh yang lain gara-gara alerginya.
Akbar masih pingsan di pangkuan Sultan. Dan Sultan sendiri masih membiarkan itu terjadi. Sultan masih menunggu Akbar siuman, ingin mempertegas pengakuan yang sebelumnya sudah ia utarakan. Sultan yakin, sekalipun sulit untuk menerima apalagi menjalani, jujur lebih baik daripada ia membiarkan Akbar berharap hal yang tak pasti.
Namun karena satu jam telah berlalu, Sultan sengaja membangunkan Akbar. Ia menepuk-nepuk pipi Akbar menggunakan kedua tangannya dan dibalas rengekan lirih dari Akbar
