“Menyerah tidak akan menyelesaikan masalah, apalagi menyerah sama saja kalah dengan cara tidak terhormat.”
***
“Aku sudah memutuskan untuk menyerah. Aku tidak mau mempersulit hidupku lagi karena menghadapi alergiku saja, aku sudah kewalahan. Mulai besok, aku akan menjalani home schooling saja.” Lintang bertutur tak bersemangat. Ia duduk di pinggir tempat tidur dan membiarkan Sultan berdiri di ambang pintu.
Khawatir, Sultan refleks mencengkeram ponsel di tangan kanannya yang ia tempelkan pada telinga. Demi menjaga jarak dan membuat Lintang baik-baik saja, ia memang meminta Lintang untuk berkomunikasi lewat telepon di ponsel.
“Jangan menyerah, ... jangan pernah melakukan itu karena aku akan selalu ada untukmu. Aku akan selalu membantumu meski mungkin Sunny yang akan lebih sering melakuka
