Episode 47 : Rasa Bersalah Sam Dan Usaha Lira

1982 Kata

Yang membuat Sam langsung tersenyum geli ketika membuka pintu rumahnya, tak lain karena di kursi ruang tamu, Titan tengah duduk selonjor dengan kedua telinga disumpal headset, sedangkan ke dua mata dan tangan pemuda itu begitu fokus pada layar ponsel. Tentu kenyataan tersebut langsung membuat Sam teringat betapa Tari menahan banyak malu, setelah ia menjelaskan maksud dari apa yang Titan kaitkan, dengan menggunakan headset di malam hari.  Ketika Sam memastikan, ternyata Titan sedang bermain game. Bahkan saking fokus sekaligus keras volume ponselnya, Titan sampai tidak menyadari kehadiran Sam yang sudah terkikik memandangi pemuda itu dari belakang. Sam menepuk sebelah bahu Titan kemudian mengguncangnya di tengah tawanya yang kian pecah. Tentu kenyataan tersebut langsung membuat Titan kaget

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN