BAB : 14

1046 Kata

Alarm berdering layaknya sebuah bel sekolah. Benar-benar memekakkan gendang telinga. Tapi, rasa kantuk membuat suara nyaring dari alarm tak ada apa-apanya. Beberapa menit kemudian, lagi, alarm kembali mengeluarkan suara itu. "Haduh ... berisik banget, sih," umpatnya penuh kekesalan. Matanya mulai terbuka, tapi masih dengan kondisi yang sangat mengantuk. Rasanya seperti habis mengkonsumsi obat tidur saja. "Ya ampun ... ngantuk banget, sih," gumamnya sambil menyambar sebuah jam yang ada di nakas samping tempat tidur kemudian menekan tombol off pada bagian belakang benda itu. Kemudian, mengubah posisi tidurnya jadi menyamping. "Apa kamu masih mau tidur?" Nessa merasa ada yang salah dengan pendengarannya. Tiba-tiba ada suara di sana. Kedua matanya yang tadinya terasa sangat susah untu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN