Nyonya Jin So Hee atau suaminya, orang yang menyewa rumah nenekku di Busan melakukan panggilan ketika aku sedang memandikan Juno. Biasanya salah satu dari pasangan itu hanya menghubungiku terkait urusan rumah, entah untuk mengirimkan uang sewa atau bertanya tentang biaya renovasi bagian – bagian yang sudah tidak layak. Tapi hari ini bukanlah jadwal p********n sewa mereka atau ada bagian rumah yang membutuhkan renovasi lagi?. Setelah menyiapkan sarapan untuk Juno dan memastikan dirinya makan dengan benar, aku menghubungi nomor Nyonya Jin So Hee. Mungkin ada sesuatu yang penting atau mendesak. “Yeoboseyo*. Nyonya Jin?” Aku menyapa ketika nada panggil berhenti dan terdengar suara berisik di seberang. (*Halo). “Oh yeoboseyo, Ae Ri-Ssi. Maaf menganggu waktumu di pagi hari.” “Ne, gwenchaseu