“Rangga,, aku pinjam istrimu sebentar ya,,,” ucap Zahra pada Rangga yang tengah melahap sandwich yang baru saja diantar oleh Lik Marni. "emang mau ngapain?" "Adda aja, urusan kamum hawa, weee,,," "Aiiihhh,,, bisa juga istri Niko ini genit, mana pake melet lagi,," gumam Rangga, matanya nanar menatap Zahra yang berdiri didepan pintu dengan balutan kaos lengan panjang yang sedikit ketat, tak ketinggalan jilbab yang selalu membalut wajah cantiknya. “Ok, Ashal wakthu balek dhi mharhi tethap utuh,,,” Rangga memaksakan menjawab meski mulutnya sedang penuh, matanya beralih ke sosok istrinya yang malam itu kelihatan lebih centil, tak ubahnya seperti anak ABG. Mematut diri didepan cermin memiringkan tubuh ke kanan dan kekiri, celana lagging hitam dan kaos longgar berbelahan rendah de