43 - Kencan

1032 Kata

VEAN menarik napas panjang, mengisi paru-parunya dengan udaranya, dan ia berharap sesak yang bergumul di dadanya segera menghilang. Cowok itu merangkak mendekati nakas dan mengambil kalender, lalu melingkari tanggal di benda itu dengan spidol berwarna merah. Hari ini adalah tepat tiga minggu setelah Rezel memutuskan diri untuk menganggap Vean bukan lagi sahabatnya, melainkan orang asing yang benar-benar tidak dipedulikan. Tentu rasanya begitu sakit, kejadian seperti ini sama sekali tidak Vean harapkan. Semuanya sudah pecah, hancur, dan susah untuk dikembalikan lagi seperti sediakala. Vean merasa tersiksa, ia tidak biasa jauh dari Rezel. Sudah dua Minggu pula ia tidak napsu makan, tidak mengurus penampilannya yang nampak berantakan, wajahnya kusut, dan ini benar-benar bukan seperti Vean

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN