Bab 30. Kendrick Bahagia

932 Kata

Happy Reading. Setelah sarapan, akhirnya Kendrick berangkat ke kantor. Sejak keluar rumah dia selalu mengembangkan senyumnya. Rasanya menikah itu ibadah yang paling nikmat. Hatinya membuncah bahagia setelah mengingat bagaimana semalam dia sudah menyempurnakan pernikahannya dengan ibadah yang seharusnya yaitu hubungan suami istri. "Ari, nanti siang jemput istriku, aku ingin makan siang bersamanya di kantor," ujar Kendrick pada orang kepercayaannya itu. "Baik, Tuan." Ari tersenyum melihat majikannya sekarang yang sudah terlihat jauh berbeda setelah menikah dengan Khanza. Bahkan senyumannya tak pernah luntur semenjak beberapa hari ini. Ya, akhir-akhir ini terlihat perubahan Kendrick yang sangat beda jauh saat dulu dia masih mengalami depresi dan mendapati kakinya yang lumpuh setelah kece

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN