Chapter 17

2159 Kata

"Kau-" Leo mendadak jengah dengan sahabatnya serta teman barunya ini. Mereka seperti si kucing dan tikus dalam cerita kartun yang begitu ia sukai. Tapi untuk dunia nyata, sepertinya ia tak menyukai pertengkaran tersebut. Apalagi ini harus melihat secara langsung dan berdekatan dengan orangnya. Satu lagi, hellooooo,, ini jam makan siang. Kenapa pada ribut saat jam makan siang? Apa kalian berdua kurang kerjaan? Jika ia, katakan padaku. Akan aku beri kalian pekerjaan terbaik. Pertengkaran di depannya masih berlanjut, membuat Leo jengah bukan main. "Sudah! Sudah! Kalian kenapa jadi bertengkar seperti ini."tegur nya sekaligus melerainya. Namun sepertinya akan sedikit sulit. Leo kembali ingin menegur Abhi dan Dea saat keduanya bersiap kembali untuk adu argumen dan saling berdebat. Jika de

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN