Chapter 20

1267 Kata

Dea masih menahan Abhi dalam pelukannya, sementara pria itu masih terus menangis. Abhi sungguh terlihat lemah. Perawakan pria arogan yang Abhi tanamkan di dirinya sungguh menghilang seketika. Tak ada yang menyangka jika hidupnya bisa hancur dalam hitungan detik, termasuk Leo sang sahabat baik. Dea mengusap punggung Abhi. Mencoba menenangkan Abhi sebisanya. Entah kenapa, ia merasa ada yang menahan dirinya untuk tetap terus bersama pria yang kini sedang menangis dalam pelukannya itu. Ada yang mendoronya untuk tetap berada disisi Abhi. Kata 'sabar' ingin ia lontarkan pada Abhi, namun ia sadar, jika dirinya yang mengalami ini mungkin ia juga tak akan bisa sabar. Dan pasti akan kesal pada orang yang menyuruhnya bersabar. Karrna itu ia tak mau mengucapkan kata itu pada Abhi. Ia takut akan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN