Pernikahan yang rumit

1173 Kata

-Rima, cepat pulang. Ibu menanyakanmu. Sekali lagi, Antoni mengirim pesan kepada istrinya sebelum berangkat ke restoran untuk bekerja, dan berharap mendapat balasan yang bagus. Dia telah kembali masuk kerja setelah dua hari mengambil cuti karena kakinya yang terasa sakit. Tetapi, sampai jam makan siang, pesan itu memiliki tanda centang dua biru, tanda bahwa pesan yang dikirimnya hanya dibaca saja. Antoni kembali merasa kesal dengan hal ini. Hampir saja dia membanting ponselnya ketika memeriksa pesan itu pada jam istirahat siang. Darahnya terasa mendidih. Aisyah yang melihat gelagat tidak nyaman Antoni di dekat toilet, segera menghampiri lelaki berkacamata persegi itu. "Kau kenapa lagi?" Dia memandang wajah Antoni yang kusut, tidak memiliki keceriaan samasekali, seolah hari ini adalah a

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN