Bab 44. Ungkapan Hati Mutiara

1342 Kata

"Nona Mutia?" panggil bi Sumi. Mutia yang dari tadi melamun itu pun terhenyak. Ia sedang makan di meja makan. Ia baru sadar kalau dari tadi ia hanya mengaduk-aduk makanan yang ada di piringnya. "I ... iya, Bi?" tanya Mutiara. "Apa Nona ingin makan yang lain? Nona kelihatan tidak suka dengan makanannya?" tanya bi Sumi lagi. "Tidak, Bi. Aku memang hanya tidak nafsu saja," jawab Mutiara. Sekian detik kemudian Mutiara berdiri dari duduknya. Ia tidak menghabiskan makanannya. Membuat bi Sumi semakin heran melihatnya. "Nona sudah selesai? Kenapa tidak dihabiskan?" "Maaf, Bi. Aku benar-benar tidak nafsu makan rasanya." "Apa Nona baik-baik saja? Nona kelihatan pucat sekali?" "Aku tidak apa-apa. Aku ingin melihat Milo di halaman dulu," kata Mutiara. "Baik, Nona. Nanti kalau Nona

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN