Bab 52. Ciuman Dadakan

1342 Kata

Elfan keluar dari kamar mandi setelah selesai membersihkan dirinya. Begitu ia keluar, ia langsung bisa melihat Mutiara yang menyelimuti dirinya di ranjang mereka. Elfan melihat Mutiara juga sudah memejamkan kedua matanya. "Dia sudah tidur lagi? Cepat sekali?" gumam Elfan dalam hati. Elfan lalu berjalan mendekat ke arah Mutiara. Ia melihat memang kedua mata perempuan itu sudah tertutup. Ia menempelkan tangan di kening Mutiara untuk mengecek suhu tubuhnya sekali lagi. "Aneh? Kenapa badannya panas lagi? Bukankah tadi dia sudah minum obat?" tanya Elfan kembali masih dalam hati. "Apa aku membangunkannya dan menyuruhnya untuk minum obat? Tapi dia sudah tidur. Biarkan saja. Nanti kalau terbangun saja dia meminum obatnya," katanya membatin yang tidak bisa didengar Mutiara. Elfan lalu memb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN