Chapter Thirty-one

1069 Kata

"Line, kita mau ke mana?" Tanya Bram sebab dia tidak tahu akan kemana mereka. Celine membawanya ke tempat, yang tidak biasa mereka lewati jalannya. Dia susah hapal apartemen Celine, punya dirinya sendiri atau tempat yang biasa mereka datangi. Tapi, kali ini benar-benar berbeda. "Diam aja!" "Gue enggak bisa diam kalau kaya gini, Line?" Sekali lagi, Bram mencoba mencari peruntungan. Kali saja, Celine mau sadar dan membiarkan mereka berdua sampai di sini saja. "Diam!!! Gue bilang diam, ya loe diam aja!" Bentaknya, Bram yang mendengar pun semakin menciut tapi malah semakin berontak. Sebab, Celine yang menyetir. Dia juga tidak ingin kenapa-kenapa. Hanya saja, dia juga menyayangi Celine. Memang Bram dan Banyu bodohh, tidak bisa melihat sisi iblis dari seorang Celine. Celine memberhentikan m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN