Fake-Friend

993 Kata

Jemari lentik Audrey meremas kemeja Mr. Watson yang sangat basah karena peluh, menduduki paha pria itu yang terduduk lemas di atas ranjang. Sementara jemari nakal Leonard bermain di pinggul hingga bongkahan kenyal yang selalu terlihat menarik di mata pria, suara kecupan menambah gairah keduanya meski gairah Leonard tercipta hanya karena pengaruh alkohol tinggi. Sementara Audrey menyukai segala sentuhan pria itu di sekujur tubuhnya, tak salah jika Vanessa menjadi sangat luluh dan mengagumi Mr. Watson. Pria itu memiliki sentuhan ajaib yang mampu meningkatkan birahi wanita, terutama wanita jalang seperti Audrey. Audrey melupakan tujuannya akan materi dengan Mr. Watson. Ia menyetujui permintaan Mr. Watson untuk menemani pria itu di atas ranjangnya malam ini hanya karena materi, namun ketik

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN