Ketika Bina pulang ke rumah, wajahnya berbinar dan senyumanya mengembang dengan sempurna. Gadis itu langsung menghampiri Yuli dan memamerkan nametag yang dia dapatkan dengan susah payah itu. Sebab ternyata Miko tidak begitu saja menerimanya dengan mudah seperti yang Bina pikir. Miko cukup menyebalkan dan membuat Bina rasanya ingin menjambak rambutnya, tapi mengingat hasil yang di dapatkannya sekarang, Bina tidak akan mengungkit sikap menyabalkan laki-laki itu lagi. “Lihat bu, akhirnya Bina jadi karyawan.” Ucap gadis itu sambil tersenyum manis. Yuli tersenyum dan senyumnya semakin lebar melihat Miko masuk ke dalam rumah dengan wajah masamnya seperti biasa tapi tertangkap mata Yuli sedikit mencuri pandang ke arah Bina yang sedang pamer pada Yuli itu. Di belakangnya diikuti Bobi yang masuk d