Di kemudian hari, mereka disibukkan dengan beragam kegiatan untuk menyiapkan pernikahan yang sudah di tentukan sekitar tiga bulan lagi. walaupun Davi sudah meminta kelonggaran waktu dengan alasan biar menyiapkan nya bisa semaksimal mungkin tapi dari Adriana ingin mereka merencanakan pernikahan tiga bulan lagi. Davi hanya bisa pasrah dengan keadaan yang terus menarik nya ke dalam masalah yang jauh lebih besar lagi.
Tapi disisi lain, Davi merasakan hati yang berdegup kencang ketika menghadapi hari pernikahan layaknya calon pengantin yang sesungguhnya. Davi tau ini tidak benar dan seharusnya tidak boleh terjadi karena sejak awal hubungan mereka hanyalah sebatas perjanjian belaka.
Sudah tiga minggu berlalu, Adriana hampir seluruhnya menyiapkan t***k bengek dari hal besar hingga perintilan.
