Detik berlalu demi detik meninggalkan beberapa kenangan menyenangkan maupun sebaliknya. Sebagai seorang insan manusia tentu saja Hasna tidak bisa merasa bahwa apa yang dilakukannya adalah sebuah tindakan benar tanpa bukti yang nyata sama sekali.
Segala penjelasan yang Surya lakukan, bahkan bukti-bukti yang dia tunjukan membuat Hasna mulai mencerna kata demi kata dan memahami apa yang tengah menimpa mereka.
Mungkin karena rasa ketakutan yang besar untuk di khianati membuat jiwanya enggan menerima perlakuan baik sang suami kepada perempuan lain.
Surya sudah berjanji tidak akan mengulangi hal yang sama, tidak akan mengantarkan karyawan perempuan manapun lagi jika tidak ada orang lain di dalam mobil.
Oke, Hasna tidak boleh bersikap egois sama sekali. Dia mulai menerima satu persatu penjela
