Reyhan melihat gelagat tidak baik dari Reina. Gadis itu terlihat panik karena sesuatu, dan ia tidak tahu apa. "Selama sore!" sapa seseorang yang sontak membuat Reina dan teman-temannya terkejut. "S-selamat sore juga, Pak Rian." Kompak semua menjawab dengan ucapan terbata. Reina langsung melotot menatap Rian. Begitu juga Jefry yang —mungkin ingin sekali menghajar lelaki itu, jika saja ia tidak ingat bahwa Rian adalah atasannya. "Maaf mengganggu waktu santai kalian, tetapi saya ada perlu dengan Reina. Jika diizinkan saya ingin berbicara sebentar dengannya." Bahasa dan gerak tubuh yang Rian tampilkan sangat santun, membuat dua perempuan di sebelah Reina terkesima dengan sikap manajer mereka tersebut. Sedangkan Reyhan tampak bingung dengan keberadaan atasan mereka di tempat tersebut