Bagian 15

1622 Kata

Bagian 15 Arkan mendekat pada Renata, kemudian dengan gugup disapa wanita itu, ia angkat tangan untuk menjabat, dalam seketika jabatan tangan itu dibalas sangat manis oleh Renata. “Arkan ...” “Renata ....” “Ini kedua anak saya Kenzo dan Kezia!” “Wah ... kembar ya? Cantik dan ganteng! Hallo!” Si kembar mendekat, kemudian memberikan salam, keduanya masih terlihat diam dan bergetar, Renata yang tidak mengerti hanya berusaha memecah keheningan ini. “Tante mirip sekali sama bundaku!” ucap Kezia lirih. “Wah ... Iya kah?” Renata terkejut. Kezia mengangguk, kemudian Sera melihat ke arah sebuah foto yang belum sempat dipasang, jelas di sana nampak Shanum dan Renata terlihat bagai pinang di belah dua, dengan Karin adik almarhum pun nampak mirip, tapi tidak semirip dengan Renata. Seketika ja

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN